Minggu, 05 Oktober 2014

PENTINGNYA PELATIHAN : MANAJEMEN PELATIHAN

Materi 3

Hari ini tanggal 06-October-2014
Hari ini perkuliahan manajemen pelatihan , kita membahas tentang materi 3 yaitu tentag "Pentingnya Pelatihan" . Perkuliahan kami dibimbing oleh Pak Amril, kita diberi tugas untuk mendiskusikan topik 3 bersama kelompok kita dan kita memaparkan kedepan tentang hasil diskusi serta membuat 6 pertanyaan :
berikut ini pemaparan dan hasil diskusi kelompok kami ,
 
KAITAN PELATIHAN DENGAN MSDM


         Dalam proses MSDM ada suatu usaha untuk memelihara , meningkatkan kemampuan , kapasitas maupun profesionalisme pegawai . Proses tersebut disebut dengan pengembangan pegawai. Pelatihan adalah proses sistematik pengubahan perilaku para pegawai dalam suatu arah guna meningkatkan tujuan tujuan organisasional.Pelatihan dan pengembangan  penting karena keduannya merupakan cara yang digunakan oleh organisasi untuk mempertahankan , menjaga , memelihara pegawai publik dalam organisasi dan sekaligus meningkatkan keahlian para pegawai untuk kemudian dapat meningkatkan produktivitasnya.Sesuatu yang tak dapat dipungkiri lagi bahwa program pelatihan merupakan salah satu pendekatan utama dalam pengembangan SDM pada sebuah perusahaan karena mempunyai nilai atau peran strategis, yakni terhadap keberhasilan operasi perusahaan di satu sisi dan keberhasilan karier karyawan di sisi yang lain.Perusahaan selalu didorong untuk berpacu dalam kompetisi yang ketat,sehingga harus selalu memelihara dan meningkatkan kompetensi utamanya. 
contohnya :
         sebuah perusahaan pertambangan batubara terus dipacu untuk membuat sistim penambangan yang effisien dan effektif dalam upaya menurunkan ongkos produksinya, hal ini tentu saja untuk mengimbangi kompetitornya, dengan demikian maka salah satu cara yang diperlukan adalah upaya untuk peningkatan kemampuan karyawannya melalui sebuah program pelatihan.

  Peran pelatihan (role of training)
Peran pelatihan dan pengembangan
1. Mengurangi dan menghilangkan kinerja yang buruk
2. Meningkatkan produktivitas
3. Membentuk sikap, loyalitas, dan kerjasama yang lebih menguntungkan.
 4. Memenuhi kebutuhan perencanaan semberdaya manusia
 5. Mengurangi frekuensi dan biaya kecelakaan kerja.
 6. Membantu karyawan dalam peningkatan dan pengembangan pribadi mereka.
7. Mengurangi turn over dan absensi.
  
 Analisis Kebutuhan Pelatihan 
 
Training Need Analysis (TNA) merupakan sebuah analisis kebutuhan workplace secara spesifik dimaksud untuk menetukan apa sebetulnya kabutuhan pelatihan yang menjadi prioritas. Informasi kebutuhan tersebut akan dapat membantu organisasi dalam menggunakan sumber daya (dana, waktu dll) secara efektif sekaligus menghindari kegatan pelatihan yang tidak perlu. TNA dapat pula dipahami sebagai sebuah investigasi sistematis dan komprehensif tentang berbagai masalah dengan tujuan mengidentifikasi secara tepat beberapa dimensi persoalan, sehingga akhirnya organisasi dapat mengetahui apakah masalah tersebut memang perlu dipecahkan melalui program pelatihan atau tidak.





Fungsi Training Need Analysis (TNA) yaitu :
1. mengumpulkan informasi tentang skill, knowledge dan feeling pekerja;
2. mengumpulkan informasi tentang job content dan job context;
3. medefinisikan kinerja standar dan kinerja aktual dalam rincian yang operasional;
4. melibatkan stakeholders dan membentuk dukungan;

5. memberi data untuk keperluan perencanaan
 



Analisis Individu / Person analysis:
Mengenali karakterisitik individu seperti:
1. Kemampuan dasar
2. kemampuan Cognitive
3. Kemampuan membaca
4. Self Efficacy
5. Peduli  kebutuhan pelatihan
6. Minat terhadap karir
7. Pencapaian tujuan
Dan mengenali Work Environment yang mendukung karakteristik individu seperti :
1. Pencapaian prestasi
2. Resources yang penting
3. Keterkaiatan dengan tugas lain
4. Kesempatan untuk berprestasi
5. Standar untuk berprestasi
6. Konsekuensi positif
7. Konsekuensi negatif
8. Umpan balik mengenai performa pekerjaan.
Analisis Tugas/ Task Analysis :
1. Pemahaman tugas yang potensial
2. Kapasitas fisik dan mental untuk berprestasi
3. Kondisi yang terkait dengan pencapaian prestasi
4. Kemampuan negosiasi
Analisis Organisasi / Organisational Analysis :
1. Rencana strategis organisasi
2. Dukungan atasan dan rekan kerja  terhadap pelatihan
3. Training resources

 pertanyaan dari kelompok kami : 
  1. Kemukakan pendapat kelompok lain tentang pentingnya pelatihan ?
  2. Apakah pelatihan dilakukan hanya untuk pegawai yang memiliki masalah atau skill kerja yang kurang dari standart?
  3. Apakah peran pelatihan dapat memaksimalkan kinerja para peserta pelatihan setelah mengikuti pelatihan ?jelaskan!
  4. Apakah dampak dari peran pelatihan tersebut dapat bersifat sementara atau continue?jelaskan!
  5. Apakah yang harus dipelajari oleh peserta latihan agar mereka dapat mengerjakan pekerjaannya secara efektif?
  6. Apakah manfaat dari TNA dan jelaskan prosedur TNA ??



 
 
 
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar